Bagaimana "Kepintaran Buatan" akan Mengubah Hidup Kita?

Disatu sisi ini akan membantu menyembuhkan kanker dan biarkan robot pergi berperang daripada manusia itu sendiri, namun disisi lain Dokter dan Pengacara akan kehilangan pekerjaan..

 

 By Simon Worral, National Geographic

"We may not be aware of it, but machine learning is already an integral part of our daily lives, from the product choices that Amazon offers us to the surveillance of our data by the National Security Agency. Few of us understand it or the implications, however."

"Kita mungkin tidak menyadari hal itu, tetapi mesin yang belajar sudah merupakan bagian dari kehidupan kita sehari-hari, dari pilihan produk yang Amazon tawarkan kepada kita untuk pengawasan data kami oleh Badan Keamanan Nasional. Hanya sedikit dari kita yang memahaminya atau memiliki keterlibatan, rupanya."

Masukan dari Pedro Domingos, Profesor ilmu komputer di Universitas Washington di Seattle dan pengarang buku The Master Algorithm: How the Quest for the Ultimate Learning Machine Will Remake Our World.

Cawan suci ilmu komputer adalah mesin yang dapat belajar sendiri.

Dalam pemrograman tradisional, Anda harus menjelaskan ke komputer secara detail apa yang Anda ingin komputer itu lakukan. Itulah yang disebut algoritma: Satu set instruksi yang Kamu berikan kepada Komputer.

Dengan mesin yang belajar kalian program komputer untuk belajar dengan sendirinya. Ketika kalian melakukan pencarian web, mesin yang belajar memilih hasil yang anda inginkan. Amazon menggunakannya untuk merekomendasikan produk; Netflix menggunakannya untuk merekomendasikan film; Facebook dan Twitter menggunakannya untuk memilih posting yang ingin ditunjukkan. Cukup banyak segala sesuatu yang terjadi secara online melibatkan mesin yang belajar.

"Machines can attend to vastly more information and more complex processes than human beings."

Pedro Domingos

"Mesin dapat menampung lebih banyak informasi dan proses yang lebih sulit daripada manusia" 

Server Facebook di Sweden.

Sebuah survei di Universitas Oxford menunjukkan bahwa 47 persen dari pekerjaan di dunia bisa diambil oleh mesin yang belajar dalam dekade mendatang. Pekerjaan yang akan paling berisiko?

"The best soldier fights without vengeance, without anger and without hate." 

Menurut filosofer cina Laozi

 "Prajurit yang baik berperang tanpa dendam, emosi, dan benci"

Apakah yang dimaksudkan itu adalah robot? Ada perdebatan besar yang terjadi di sekitar pertanyaan ini sekarang. Beberapa orang ingin melarang robot dan senjata cerdas dari medan perang. Mungkin itu akan menjadi kesalahan besar, justru karena alasan yang telah disebutkan. Tentara robot memiliki potensi untuk menjadi jauh lebih manusiawi daripada tentara manusia. Mereka tidak marah atau takut atau pendendam, mereka tetap tenang dalam panasnya pertempuran, dan mereka dapat menempatkan lebih banyak pemikiran keputusan di mana atau apa yang harus ditembak.

PBB saat ini sedang mempertimbangkan melarang senjata cerdas, seperti senjata kimia dan senjata biologi dilarang. Namun, apa yang kami inginkan adalah untuk mengembangkan Kepintaran Buatan ke titik di mana semua perang akan diperjuangkan oleh robot. Jika kita melarang manusia dalam pertempuran daripada robot, peperangan akan mudah-mudahan saja menjadi sebuah kompetisi untuk melihat siapa yang dapat membangun dan menghancurkan paling banyak, bukan membunuh orang.

Hari ini, ketika anda sakit, anda pergi ke dokter dan mudah-mudahan dokter akan memberikan pengobatan. Di masa depan adalah anda tidak akan mendapatkan sakit karena anda akan disembuhkan sebelum anda sakit.
Mari saya beri contoh jangka pendek satu lagi. Ponsel pintar anda penuh sensor, dan akan ada lebih banyak lagi. Anda bahkan mungkin memiliki sensor dalam tubuh anda. Jika ponsel pintar anda merasa bahwa anda akan mendapatkan serangan jantung, ia akan melakukan panggilan darurat dan juga memperingatkan anda, jadi mungkin menyelamatkan hidup anda. Mungkin ini akan terjadi dalam jangka cukup singkat.
Dalam jangka panjang, gambar wabah penyakit baru, seperti Ebola berikutnya. Di masa depan, virus akan menyebar dengan sangat cepat, dan kemudian laboratorium akan menemukan vaksin atau obat dan sistem kekebalan tubuh anda akan men-download petunjuk untuk menyembuhkan Ebola dari Internet ke dalam tubuh anda, tanpa anda menyadarinya.

Spesies manusia menyesuaikan dunia untuk dirinya sendiri daripada harus beradaptasi dengan dunia. Kepintaran Buatan akan membawa itu ke tingkat yang baru, yaitu dunia akan menyesuaikan dirinya dengan anda.

 National Geographic "AI"